Mercusuar

Table of Contents
Tanda itu tak pernah muncul, sebuah kerlipan dari laut lepas yang memberiku harapan bahwa kau masih ada disana, dipertemuan kaki langit dan ujung samudra, didalam garis batas keberadaan yang semakin kabur, nyatakah atau semu. Beberapa kali aku mencoba memberimu pesan, lewat kerlipan lampu  mercusuarku, menyorot  kepada sudut laut yang semakin hitam menelan ombak, namun hasilnya tetap sama dengan beribu hari yang telah berlalu, kosong, tanpa balasan. 


Aku tak tahu, kau masih disana atau tidak. Dan apakah kau masih menyimpan semua bingkai kenangan yang telah kita patri dalam dekapan kabut dipersinggahan hati.

Aku disini, tetap ditempat yang sama, diawal kau memutuskan untuk berlayar menjauh. Aku disini, mengenggam janji pasir yang semakin kujaga kuat semakin ia mengalir jatuh. Aku tak tahu sampai kapan kakiku kuat menopang harapan tak berujung, hanya bias kata yang selalu terngiang ditelingaku, tanpa wujud, tanpa bentuk. 

Karang tempatku membangun mercusuar mulai terkikis oleh ganas ombak, aku takut ia akan rubuh dan tak bisa lagi memberimu tanda keberadaanku, tanda tempatmu pulang jika memang ada harapan untuk itu. Aku takut itu terjadi. Setiap hari kucoba menyambung kembali patahan karang yang telah menyerah tersapu ombak, namun semakin ku mencoba, semakin kuat pula ombak memangsa tiap senti karang yang kujaga. Aku tak mau mercusuarku rubuh dan hilang, aku tak mau ketika akhirnya kau memutuskan pulang tak ada lagi cahaya yang menuntunmu kembali. Aku takut, hanya bangkai yang  menemui senyummu disaat kau pulang, ditempat yang sama ketika kau pergi.

Aku tetap disini, bersama gugus bintang yang sudah lelah dan menua menuntun pelaut yang tersesat, aku sudah meminta bantuannya untuk mengantarku kepadamu, namun ia menolak. Bagaimana mungkin aku menuntunmu kepada sesuatu yang belum jelas menginginkan keberadaanmu disisinya, katanya. Aku diam, tapi aku masih disini, walau harapan yang tertinggal tinggal sekeping mutiara retak dalam kerang tak bercangkang.

Kapan kau kembali ?

---

Post a Comment